UNIFORM BIZPART
Our Next Project : Uniform (Seragam) PT BIZPART
UNIFORM AKE ABADI
Seragam bahan TC. Our Client : Ake Abadi
BERAGAM JENIS NEON BOX
NEON BOX merupakan salah satu media promosi utama yang digunakan oleh sebagian besar pelaku usaha. Bagi anda yang baru pertama kali menjalankan usaha, atau bagi anda yang mungkin baru berencana untuk menggunakan neon box sebagai media promosi, berikut beberapa jenis neon box yang dapat membantu anda untuk menentukan pilihan.
1. NEON BOX BAHAN AKRILIK
Bahan akrilik merupakan perpaduan antara kaca dan plastik. Adapun neon box ini memiliki kekuatan yang lebih lama (dibandingkan neon box jenis lainnya) dan tidak mudah pecah. Bahan akrilik di pasaran tersedia dengan berbagai macam warna dan ukuran ketebalan. Neon box yang baik untuk jenis ini adalah neon box dengan warna putih disebut dengan akrilik susu. Untuk ketebalan, tentunya makin tebal makin baik, namun pasti lebih mahal.
2. NEON BOX BAHAN VINYL / FLEXY
Kelebihan neon box berbahan ini adalah harganya yang murah. Bentuknya sejenis material namun semi plastik. Bahan ini sering juga disebut bahan Flexi, dan neon box jenis ini sering disebut Flexi Backlite. Pembuatannya bisa menggunakan Printing (full colour). Namun kelemahannya adalah warna yang cepat pudar.
3. NEON BOX BAHAN DURATRANS
Media bahannya terbuat dari lembaran plastik tipis. Bahan ini lebih sering digunakan untuk display indoor. Apabila digunakan untuk outdoor, perlu diberi perlindungan dari paparan sinar matahari.
Untuk info lebih lanjut ataupun pemesanan neon box berkualitas, silahkan menghubungi kami di 081803029150 (Robert) atau di 081703390903 (Ina)
DATA MARKET SHARE MEDIA IKLAN
Iklan merupakan poin penting yang memberikan efek cukup signifikan.
Kualitas suatu produk belum tentu merupakan faktor utama yang akan dipilih masyarakat.
Iklan yang dibuat mampu merubah persepsi masyarakat. Produk yang bagus, belum tentu dikenal masyarakat.
Untuk itu, industri atau perusahaan memerlukan informasi terkait media mana yang memiliki rating efektifitas tinggi dalam mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli suatu produk.
Berikut data market share untuk masing-masing media periklanan :
- Televisi (TV), Market Share : 38,2 %
- Internet, Market Share : 47,4 %
- Radio, Market Share : 14,7 %
- Media Cetak dan Outdoor (Koran, Majalah, Billboard, dll), Market Share : 43,9 %
PROSES KERJA PEMASANGAN BRANDING TRUCK
Our Client Vittorio.
Proses kerja detail, rinci, dan rapi.
BILLBOARD MANYAR KERTOARJO
Pasang Iklanmu disini sekarang juga ! Tidak Mahal, namun sangat efektif !
7 TIPS IKLAN DI MEDIA BILLBOARD
Billboard adalah sebuah media yang tricky. Ketika Billboard anda dipasang dengan benar, viral yang dapat anda raih melebihi media konvensional lainnya. Sehingga, ketika anda memutuskan untuk menggunakan Billboard sebagai alat marketing anda, anda wajib meninggalkan kesan yang mendalam. Apa saja yang harus anda lakukan ?
1. Untuk sebuah Billboard, enam kata saja sudah cukup
Ketika berpapasan dengan Billboard, seringkali saat itu kita sedang bergerak. Kita tidak memiliki cukup waktu untuk membaca setiap kata yang ada disana. Maksimal, advertiser hanya bisa menjaga fokus pembaca Billboard selama 6 detik. Itupun jika iklan anda menarik. Makanya, enam kata adalah satu-satunya senjata yang anda miliki agar semua pesan anda sampai kepada audiens. Headline dengan paragraf kecil-kecil tidak akan terbaca. Itu berarti, jika anda memiliki merek, produk, atau layanan yang kompleks, lebih baik anda tidak mempertimbangkan media Billboard sebagai media iklan anda. Dalam media Billboard, Less Is More.
2. Rebut perhatian audiens, tanpa harus menimbulkan gangguan.
Sasaran audiens Billboard adalah pengendara mobil, motor, sepeda, dan pejalan kaki. Hal ini menimbulkan dilema klasik bagi advertiser. Mereka ingin Billboard mereka berhasil merebut perhatian, tetapi mereka tidak ingin bertanggung jawab terhadap kecelakaan yang mungkin terjadi akibat materi yang disampaikan dalam Billboard mereka. Contohnya adalah iklan yang ikonik dari Wonderbra: “Hello Boys”. Pada tahun 1994 banyak kecelakaan yang terjadi akibat pengendara yang terpesona oleh belahan dada Eva Herzigova.
3. Billboard bukan respon langsung.
Billboard adalah media iklan sekunder. Artinya, dia ideal untuk membangun merek dan mendukung kampanye. Jika anda ingin mengundang percakapan dengan audiens anda, maka lebih baik gunakan media iklan cetak, televisi, radio, flyer / brosur, atau website. Billboard bukanlah media yang tepat untuk respon langsung.
4. Pesan didalam Billboard haruslah cerdas, tapi jangan terlalu jenius.
Sebuah Billboard yang membosankan akan terabaikan. Sebuah Billboard yang cerdas akan meninggalkan kesan pada audiens. Tetapi, sebuah Billboard yang menyangkut teka-teki justru akan menyesatkan audiens. Anda tidak ingin membuat audiens anda menggaruk kepala dan bertanya-tanya ketika mereka menyaksikan Billboard anda. Pesan anda justru tidak akan sampai. Metafora visual yang kompleks tidaklah baik. Cocok bagi media iklan lain, tapi tidak cocok bagi Billboard.
5. Semakin banyak Billboard, semakin baik.
Billboard adalah media bagi pasar massal, sehingga anda tidak dapat menyasar langsung ke jantung segmentasi anda. Makanya, anda butuh lebih dari satu. Anda perlu menarik sebanyak mungkin mata agar tertuju pada Billboard anda. Setiap Billboard memiliki rating, yang disebut Gross Rating Points (GRP). Hal ini didasarkan pada lalu lintas, visibilitas, lokasi, ukuran, dan sebagainya. Rating ini memberikan skor antara 1 hingga 100. Jika 50, berarti setidaknya 50% dari penduduk di daerah itu akan melihat Billboard anda minimal sehari sekali. Anda pasti ingin menggunakan Billboard dengan rating 100. Tapi sayangnya, dia tidak akan murah. Maka dari itu, jika anda hanya memiliki 1 Billboard, pengaruh anda akan lebih kecil, dibanding jika memiliki 4 atau 5 Billboard.
6. Tidak ada yang membatasi kreatifitas anda.
Jadilah kreatif dengan ide-ide Billboard anda. Standardnya, sebuah Billboard itu datar. Tetapi tidak harus selalu begitu. Anda dapat menjadikannya 3 dimensi, bergerak, dan membuatnya berinteraksi dengan lingkungan. Billboard adalah kesempatan anda untuk mewujudkan kreatifitas. yang mengesankan. Maka gunakanlah sebaik mungkin.
7. Pertimbangkan aspek lintas media.
Gunakan simbol-simbol yang konsisten. Contohnya, iklan Game Of Throne session 3 pada tahun lalu. Simbol bayangan naga, selain tampil di Billboard-Billboard, juga tampil di bangunan HBO dan di sisi bus-bus kota. Bahkan bisa pula ditampilkan di halaman koran New York Times.
Sumber : http://mediabisnisonline.com/7-tips-menggunakan-billboard-untuk-kampanye-iklan-anda/ (Dengan Proses Editing)
BERBAGAI MANFAAT IKLAN BILLBOARD
Umumnya biaya memasang iklan di Billboard berkisar antara 50 – 200 juta / bulan. Jika ini terdengar seperti mengeluarkan uang yang banyak, pikirkan lagi — karena beriklan 1 halaman penuh Surat Kabar untuk SATU HARI dalam setiap koran besar akan dikenakan biaya yang sama seperti biaya sewa SATU BULAN iklan di Billboard — dan itu belum tentu efektif.
Dengan memilih Billboard sebagai media iklan anda, anda sudah memilih pilihan yang tepat, karena produk yang anda miliki bisa dengan mudah dilihat oleh target audience anda. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau. Dengan kemajuan tekhnologi saat ini, beriklan di Billboard bisa dibuat semenarik dan sekreatif mungkin, agar pesan yang anda sampaikan dapat dterima dengan jelas oleh audience.
Berikut adalah beberapa manfaat beriklan di Billboard dibanding media lainnya:
- Beriklan di Billboard dapat merebut perhatian pelanggan potensial.
- Biaya yang dikeluarkan cukup hemat.
- Efektif untuk menciptakan Brand Image dan Brand Awareness bagi perusahaan.
- Iklan dapat dibuat berwarna warni, eye catching, dan dibuat dibuat sekreatif mungkin untuk merebut perhatian.
- Dapat menjangkau ribuan orang setiap harinya.
- Target audiens yang spesifik sesuai lokasi.
- Pesan yang disampaikan terus menerus dan kontinyu.
- Mengarahkan klien potensial untuk membeli produk yang diinginkan.
Ini hanya beberapa dari sekian banyak keuntungan beriklan di Media Billboard. Dengan memiliki banyak manfaat, maka tidak heran apabila saat ini banya perusahaan yang menggunakan Billboard sebagai media iklan luar ruang (Outdoor).
Sumber :http://pariwarabillboard.com/news/the-many-benefits-of-billboard-advertising/ (dengan proses editing)
MEMILIH MEDIA IKLAN YANG TEPAT
Memilih media iklan yang tepat terkadang bukan persoalan mudah. Karena tak jarang hasil yang didapat dengan pengeluaran yang dihabiskan untuk belanja iklan, tak sesuai. Sehingga banyak yang terjebak dengan pola pikir “Low Cost Advertising” namun mengharapkan “High Impact“.
Pertimbangan anggaran memang penting, tetapi seharusnya bukan menjadi dasar utama anda memilih sebuah media iklan. Dasar memilih sebuah media iklan adalah “MARKET SEGMENTATION“. Sebab apabila anda memilih media iklan dengan dasar anggaran serendah-rendahnya namun “MARKET SEGMENTATION” nya salah sasaran, anggaran yang anda keluarkan juga sama saja sia-sia, tidak memberikan dampak apapun. Bukankah hal tersebut sama dengan pemborosan?
Setelah penentuan “MARKET SEGMENTATION”. Langkah berikutnya adalah penentuan tujuan iklan, apakah tujuannya untuk membangun BRAND AWARENESS ? ataukah untuk DIRECT SELLING ?
Nah, apabila “MARKET SEGMENTATION” dan Tujuan sudah ditetapkan, kini saatnya beranjak kepada berbagai pilihan media iklan yang dapat anda manfaatkan. Berikut kami berikan sedikit gambaran kelebihan dan kekurangan masing-masing media iklan tersebut:
TELEVISI (TV)
Kelebihan :
- Jangkauan yang luas.
- Mudah dipahami karena merupakan kombinasi antara suara dan visual (gambar bergerak).
- Memiliki karakteristik audiens yang spesifik di masing-masing programnya.
- Masih menjadi media favorit bagi masyarakat
Kekurangan :
- Biaya relatif tinggi (khususnya untuk TV Nasional). Namun sebenarnya, apabila dibandingkan dengan jangkauan yang luas, biaya tersebut dapat dikatakan efisien.
- Pesan iklan berlangsung singkat (antara 30 – 60 detik). Sehingga apabila anda tidak mengambil slot iklan dalam jumlah banyak, maka Brand Awareness belum tentu didapat, apalagi jika produk anda juga belum menjadi Top Of Mind.
- Jangkauan yang luas juga dapat menjadi bumerang, karena masyarakat yang melihat iklan anda belum tentu yang cocok dengan MARKET SEGMENTATION. Karena itu penting bagi anda untuk melihat dengan teliti terlebih dahulu profil Televisi tersebut dan juga profil program-program acaranya, supaya anda dapat memilih dengan tepat.
- Masyarakat saat ini memiliki kecenderungan switching (pindah channel) saat iklan TV ditayangkan.
RADIO
Kelebihan :
- Biaya relatif rendah.
- Mudah diakses dimana saja.
- Penyampaian pesan lebih bervariatif (melalui Adlips).
- Jangkauan cukup luas.
- Cukup segmented.
- Pendengar jarang melakukan switching saat iklan.
Kekurangan :
- Pendengar terkadang kurang benar-benar mendengarkan, karena diselingi dengan aktifitas / pekerjaan.
- Gangguan gelombang di beberapa area yang tidak terjangkau oleh Radio tersebut.
- Rating tinggi hanya dimiliki beberapa Radio saja, sehingga pilihan alternatif Radio tidak terlalu banyak.
KORAN / MAJALAH
Kelebihan :
- Merupakan sumber informasi dan mash banyak dicari oleh masyarakat.
- Dapat dinikmati / dibaca lebih lama.
- Beberapa Koran dan Majalah memiliki Market Coverage yang cukup luas, lokal maupun nasional.
- Comparison Shopping, dimana Koran / Majalah sering digunakan masyarakat sebagai referensi belanja.
- Flexibility, lebih mudah menentukan jadwal penayangan iklan.
- Khusus untuk majalah, memiliki karakteristik sangat segmented.
Kekurangan :
- Mudah diabaikan. Karena fokus utama adalah berita yang disajikan.
- Limited Coverage of Certains Group, dimana beberapa kelompok tertentu tidak dapat dijangkau oleh Surat Kabar (Koran) / Majalah.
- Beberapa produk kurang cocok diiklankan di Koran / Majalah karena membutuhkan demo produk secara visual (gerak).
- Pembaca koran / majalah hanya membutuhkan waktu 15 – 30 menit untuk membacanya. Setelah itu umumnya tidak akan membacanya lagi.
BILLBOARD
Kelebihan :
- Relatif murah (Umumnya berlaku 1 tahun untuk 1x kontrak)
- Sangat fleksibel.
- Potential Retention masyarakat melihat iklan di Billboard cukup tinggi, sehingga menimbulkan Brand Awareness lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan media iklan lain nya.
- Biasanya bersifat Direct Selling (Mengajak langsung membeli).
- Memiliki potensi kreatif.
- Mudah diingat. Bahkan sering dijadikan acuan dari sebuah jalan.
Kekurangan :
- Pesan harus dibuat padat, karena waktu pandang yang terbatas.
- Potensi pengrusakan dari oknum yang tidak suka dengan iklan yang ditampilkan.
- Jangkauan terbatas pada area tertentu saja.
POSTER / BALIHO / SPANDUK / UMBUL – UMBUL
Kelebihan :
- Relatif murah.
- Dapat dibaca berulang – ulang kali (untuk poster / flyer), sehinga penyerapan informasi lebih menyeluruh.
- Fleksibel. Cocok untuk produk / promo yang bersifat tentative
Kekurangan :
- Potensi pengrusakan dari oknum yang tidak suka dengan iklan tersebut.
- Jangkauan terbatas.
- Mudah rusak akibat cuaca (hujan, angin, dll)
MEDIA ONLINE
Kelebihan :
- Biaya relatif tidak terlalu besar
- Bersifat direct selling. Langsung ke target market yang dituju.
- Dapat dibaca berkali kali
Kekurangan :
- Banyak kredibilitas media online yang harus diuji. Tidak semata-mata dilihat dari indeks ranking saja.
- Kenyamanan akses tergantung dari signal / jaringan.
